Diftong dalam Bahasa Indonesia

Diftong adalah gabungan vokal yang diikuti oleh bunyi konsonan 'w' atau 'y', itu perngertiannya dalam bahasa Indonesia. Beberapa diftong diantatanya.

1. Gabungan vokal /ai/ menimbulkan bunyi konsonan luncuran [ay] pada kata:
Contoh diftong ai:

• sungai menjadi sungay
• gulai menjadi gulay
• pantai menjadi pantay

2. Gabungan vokal /au/ menimbulkan bunyi konsonan luncuran [aw] pada kata:
Contoh diftong au

• harimau menjadi harimaw
• limau menjadi limaw
• kalau menjadi kalaw

3. Gabungan vokal /oi/ menimbulkan bunyi konsonan luncuran [oy] pada kata:
Contoh diftong oi

• koboi menjadi koboy
• amboi menjadi amboy
• sepoi menjadi sepoy

Itulah tiga diftong dalam bahasa Indonesia, tetapi, ada kata-kata yang menggunakan unsur gabungan tersebut di atas tetap dibaca sesuai lafal kedua vokalnya.

Diftong dalam bahasa Indonesia

Contoh:
- dinamai tetap dibaca [dinamai]
- bermain tetap dibaca [bermain]
- mau tetap dibaca [mau]
- daun tetap dibaca [daun]
- koin tetap dibaca [koin]
- heroin tetap dibaca [heroin]

Ada juga dalam tata bahasa Indonesia, gabungan konsonan yang dilafalkan dengan satu bunyi, seperti fonem /kh/, /sy/, /ny/, /ng/ dan /nk/. Meskipun ditulis dengan dua huruf, tetapi dilafalkan satu bunyi, contoh: khusus, syarat, nyanyi, hangus, bank.